Futari Solo Camp, manga karya Yuudai Debata, akhirnya akan diadaptasi menjadi anime yang dijadwalkan tayang pada Juli 2025 di Tokyo MX dan beberapa stasiun lainnya. Kabar ini disambut antusias oleh para penggemar, terutama mereka yang telah mengikuti kisah unik ini sejak awal.
Futari Solo Camp bercerita tentang Gen Kinokura, seorang pria berusia 34 tahun yang sangat menikmati kesendirian saat berkemah. Ia merasa tidak memerlukan teman dalam aktivitas ini hingga bertemu dengan Shizuku Kusano, seorang pemula berusia 20 tahun yang sama sekali tidak berpengalaman dalam dunia camping. Meski awalnya tidak sengaja, mereka akhirnya "berkemah solo bersama," menciptakan dinamika yang penuh humor, pelajaran hidup, dan momen-momen menyentuh.
Anime ini tentu mengingatkan kita pada serial Yuru Camp, yang juga menghadirkan tema camping dengan sentuhan hangat dan ringan. Dengan pengumuman Season 4 dari Yuru Camp baru-baru ini, para penggemar genre ini pasti memiliki banyak hal yang dinanti. Yuru Camp yang terkenal dengan visualnya yang menenangkan dan interaksi karakter yang penuh arti, menjadi inspirasi bagi banyak judul serupa. Bagi yang penasaran dengan kelanjutan petualangan Nadeshiko dan kawan-kawan, jangan lupa untuk membaca artikel Anime Yuru Camp Umumkan Season 4! dan temukan kejutan apa yang menanti di musim terbarunya.
Adaptasi anime Futari Solo Camp melibatkan tim produksi yang penuh pengalaman:
- Sutradara: Jun Hatori (Taisho Otome Fairy Tale, Too Cute Crisis) akan memimpin proyek ini di studio Synergy SP.
- Komposisi Seri dan Skenario: Aya Satsuki (A Girl & Her Guard Dog) menjadi penulis utama, didukung oleh Mitsuho Seta dan Ouka Tanizaki (Demon Lord, Retry!).
- Desain Karakter: Tomomi Shimazaki (Elegant Yokai Apartment Life) akan memberikan sentuhan visual yang khas pada para tokoh.
- Sutradara Seni: Hiroyuki Hasegawa, yang dikenal lewat karya di Hunter x Hunter: Greed Island Final.
- Desain Warna: Haruko Seto (Kanojo mo Kanojo Season 2).
- Komposisi Musik: Shouta Kowashi (Under Ninja) bertanggung jawab menghadirkan suasana yang mendukung narasi dengan musik yang memukau.
Dua pengisi suara berbakat telah diumumkan:
- Daiki Hamano sebagai Gen Kinokura, membawa pengalaman dari perannya di SSSS.Dynazenon.
- Mizuki Niizaki sebagai Shizuku Kusano, menambahkan kehangatan pada karakter yang penuh semangat belajar.
Futari Solo Camp pertama kali diserialisasikan di majalah Morning milik Kodansha pada Oktober 2018 sebelum pindah ke majalah Evening. Hingga saat ini, 19 volume telah diterbitkan dengan total penjualan mencapai 3 juta kopi. Kisah ini tidak hanya populer di kalangan pembaca manga, tetapi juga berhasil menginspirasi adaptasi live-action yang tayang pada 9 Januari.
Baca juga: Season 5 Anime DanMachi Ditunda Hingga Musim Semi 2025.
Tema "solo camping" menjadi daya tarik utama manga ini. Lewat eksplorasi hubungan manusia dengan alam dan interaksi tak terduga antara dua tokoh utama, Futari Solo Camp menawarkan pengalaman membaca yang segar dan inspiratif. Anime-nya diharapkan mampu menghadirkan kehangatan yang sama, ditambah dengan visual dan musik yang memanjakan mata serta telinga.
Dengan latar alam yang indah, dinamika karakter yang menarik, dan penggarapan oleh tim profesional, anime Futari Solo Camp dijamin menjadi salah satu tontonan wajib di tahun 2025. Jangan lewatkan kisah unik tentang "kemah solo" yang membawa arti baru tentang persahabatan dan kebersamaan di tengah keheningan alam.
Sumber: AnimeNewsNetwork.